Senin, 23 November 2015

Opal

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Lompat ke: navigasi, cari
Opal
Perhiasan opal. Ukuran batunya 18 x 15 mm (0.7 x 0.6 inci).
Umum
KategoriMineraloid
Rumus kimiaSilika hidrat. SiO2·nH2O
Identifikasi
WarnaJernih, putih, kuning, merah, jingga, hijau, cokelat, hitam, biru
PerawakanLapisan iregular secara keseluruhan pada nodul batu
Sistem kristalAmorfis[1]
BelahanTidak ada[1]
PecahanKonkoidal hingga kasar[1]
Skala kekerasan Mohs5.5–6[1]
KilapSub-kaca hingga licin[1]
GoresPutih
DiafaneitasOpak, translusen, transparan
Berat jenis2,15 (+,08, -,90)[1]
Kepadatan2,09
Kilapan polesKaca hingga getah[1]
Sifat optikRefraktif tunggal, kadang refraktif ganda anomali karena tegang[1]
Indeks pembiasan1,450 (+,020, -,080) Opal Meksiko serendah 1,37, namun biasanya 1,42–1,43[1]
Bias gandaTidak ada[1]
PleokroismeTidak ada[1]
Fluoresens ultravioletWarna utama hitam atau putih; lembam ke putih hingga biru muda sedang, hijau, atau putih pada gelombang panjang dan rendah. Bisa juga fosforis; opal umum: lembam ke hijau tua atau hijau kekuningan pada gelombang panjang dan pendeng, mungkin fosforis; opal api: lembam ke cokelat kehijauan sedang pada gelombang panjang dan pendek, mungkin fosforis.[1]
Spektrum penyerapanBatuan hijau: belahan 660nm, 470nm[1]
Fitur diagnostikPenggelapan setelah pemanasan
KelarutanAir garam panas, basa, metanol, asam humus, asam hidrofluorik
Referensi[2][3]
Api opal.
Opal adalah bentuk amorfis dari silika yang berkaitan dengan kuarsa (bentuk mineraloid-nya, bukan mineral). 3% hingga 21% dari berat keseluruhannya berupa air, namun biasanya isinya antara 6% hingga 10%. Opal terbentuk pada suhu yang relatif rendah dan ada di retakan setiap jenis batuan, umumnya ditemukan bersama limonit, batu pasir, riolit, marl dan basal. 97% opal berasal dari Australia dan merupakan batu permata nasionalnya.[4]
Struktur dalam opal membuatnya mampu menyebarkan cahaya; tergantung kondisi tempat batu ini terbentuk yang membuatnya dapat memunculkan berbagai warna. Warna opal bervariasi mulai dari jernih sampai putih, abu-abu, merah, jingga, kuning, hijau, biru, magenta, mawar, slat, zaitun, cokelat, dan hitam. Dari warna-warna tersebut, merah dan hitam adalah yang paling langka, sementara putih dan hijau sangat umum. Opal juga bervariasi dalam kepadatan optiknya mulai dari opak hingga semi-transparan. Untuk dipakai pada batu permata, warna alaminya sering digunakan dengan meletakkan lapisan opal tipis pada batu gelap seperti basal.


Opal terkenal[sunting | sunting sumber]

Lihat pula[sunting | sunting sumber]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar